welcome note

Rabu, 21 Desember 2011

*Tanda-tanda Wanita Mengalami Kekerasan Dalam Hubungan Asmara*



Hubungan asmara yang disertai tindak kekerasan seringkali tak terlihat, karena biasanya tidak langsung melibatkan kekerasan fisik. Karena itu, para korban sering tak menyadarinya. Namun, Anda perlu waspada bila tanda-tanda ini muncul dalam hubungan asmara Anda.






1.  Tak mampu memutuskan hubungan.
Meski sadar terjebak dalam hubungan asmara yang menyengsarakan, Anda tak mampu memutuskan hubungan dengan si dia karena takut akan konsekuensinya.

2.  Anda amat terikat dengannya
Bagaikan anak balita, Anda wajib melapor kepada kekasih tentang segala aktivitas Anda seharian, makan di mana, bersama siapa dll.

3.  Menyortir topik pembicaraan
Anda takut membahas suatu masalah tertentu, misalnya tentang cita-cita karier Anda atau tentang kebiasaan buruk sahabat kekasih.

4.  Tidak boleh berpendapat
Dia selalu menentukan Anda berdua akan pergi kencan ke mana, makan apa, dan akan melakukan apa saja. Anda tak berani mengatakan hal yang berlawanan dengannya karena tak mau memicu amarahnya.

5.  Merasa bersalah
Anda berusaha meyakinkan diri sendiri kalau Anda berusaha lebih keras dan mencintai dia lebih dalam, kondisi hubungan kalian akan membaik.

6.  Depresi berkepanjangan
Anda sering menangis tanpa sebab, merasa depresi, dan tidak bahagia meski sedang berada di tengah pesta.

7.  Selalu berupaya membuatnya bahagia
Karena merasa Anda adalah pihak yang bersalah, Anda selalu merasa khawatir dan terobsesi mencari cara untuk membuat pasangan Anda bahagia.

8.  Selalu merasa salah langkah
Dalam hal apa pun, Anda tak mampu membuat keputusan secara cepat, dan selalu harus minta pertimbangan darinya.

9.  Kondisi tak pernah membaik
Apa pun yang Anda lakukan, dera siksaan secara fisik, verbal, maupun emosional darinya semakin lama kian memburuk.

10.        Terpisah dari keluarga dan teman-teman
Anda seringkali berada pada posisi harus memilih antara dia dan sahabat, saudara, atau pekerjaan Anda. Secara perlahan, Anda akan dipisahkan olehnya dari keluarga dan teman-teman karena Anda harus mendahulukan dirinya.

11.        Sering dihina
Anda sering merasa diremehkan? Atau mendapat nama panggilan yang berkesan merendahkan ketika sedang berduaan? Tak ragu lagi, itu gejalanya

12.        Tidak dianggap
Anda kerap merasa dipermalukan olehnya di hadapan org lain. Atau mungkin dia membicarakan Anda, seolah Anda tidak sedang berada di dekatnya.

13.        Diperlakukan seperti asisten pribadi
Sebagai kekasih, Anda wajib mengurusi berbagai hal, mulai mengatur jadwal kerjanya, mencuci pakaiannya, membereskan apartemen miliknya.

14.        Kedekatan lenyap
Setelah bertindak kasar, ia bertingkah manis untuk memenangkan hati Anda kembali. Namun, Anda merasa tak lg memiliki kedekatan batin denganya.

15.        Terpasung secara finansial
Dia membuat peraturan mutlak tentang bagaimana cara Anda seharusnya mengelola keuangan. Mau belanja apa pun mesti lapor kepadanya.

16.        Memutarbalik fakta
Meski Anda adalah pihak yang dirugikan, dia selalu berhasil membuat Anda merasa bersalah karena telah mengabaikannya. Pada saat tertentu, ia mengurangi frekuensi kekerasannya pada Anda, berpura-pura itu tidak pernah terjadi, dan Anda hanya mengarang cerita saja.

17.        Anda terintimidasi
Anda merasa terintimidasi dan benar-benar ketakutan ketika kekasih melampiaskan amarahnya pada benda mati atau mengancam Anda secara verbal.

18.        Anda mudah panik
Masalah sekecil apa pun, seperti keliru membelikan minuman pesanannya, bisa membuat Anda panik luar biasa.

19.        Berat sebelah
Dalam hubungan ini, Anda merasa posisi Anda dan dia selalu timpang atau tidak sederajat. Tentunya, Anda berada pada posisi lebih rendah.

20.        Berubah kepribadian
Orang-orang terdekat Anda merasa kalau Anda sangat berubah Sikap dan Kepribadian. Berada dalam tekanan selama berbulan-bulan pasti sedikit banyak akan memengaruhi perangai dan kepribadian Anda.

Wanita tidak cukup hanya dicintai namun juga harus dimengerti bagaimana dia bisa merasa nyaman bersama lelaki yg disayanginya. Rasa sakit membuatmu lebih kuat. Rasa takut membuatmu lebih berani. Patah hati membuatmu lebih bijaksana.

>Sumber info dari http://twitter.com/AreaWanita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar